Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tehnik
mencampur pestisida yang tepat:
1. Jangan mencampur pestisida langsung dalam tangki
sprayer (hal ini seringkali saya temui dilapangan), sebaiknya lakukan pencampuran pestisida dalam
wadah plastik terlebih dahulu (timba). Setelah tercampur dalam timba baru masukkan dalam tangki sprayer.
2. Jangan mencampur
pestisida langsung dalam kaleng/ kemasannya tanpa mengencerkannya terlebih
dahulu dengan air. (peristiwa ini juga sering saya jumpai pada petani yang
ingin serba praktis, atau terkadang merahasiakan pemakaian pestisidanya)
3. Jangan!!!!.................. mencampur
2 pestisisida atau lebih dalam satu golongan, sebagai
contoh: Piretroid sintetik dengan piretroid sintetik atau karbamat dengan karbamat.
4. Jangan!!!! mencampur 2 pestisida atau lebih yang
mempunyai cara kerja yang sama, sebagai
contoh: Racun pernafasan dengan racun pernafasan, kontak dengan kontak atau
sistemik dengan sistemik.
5. Kalau ingin mencampur pestisida sebaiknya lakukan
pencampuran pestisida yang bersifat kontak dengan pestisida yang bersifat
sistemik. Jika ingin mengendalikan penyakit pada suatu tanaman dan terpaksa
harus mencampur fungisidanya pilih yang bersifat kontak dan yang bersifat
sistemik. Fungisida kontak biasanya bersepektrum luas dan biasanya hanya
bersifat mencegah/ melindungi atau protektif karena fungisida ini
multisite inhibitor sedang fungisida sistemik biasanya bersepektrum sempit dan
bersifat eradikatif atau mengobati karena fungisida ini mempunyai cara kerja
monosite inhibitor.
6. Urutkan mencampur pestisida sesuai dengan
formulasinya.
Ø mulailah dengan
pestisida yang berformulasi WDG, WP ataupun yang berbentuk tepung aduk hingga
larut.
Ø masukkan PPC,POC atau pupuk daun jika
menggunakan pupuk daun dan aduk dulu sampai campur.
Ø masukkan
pestisida yang berformulasi SL, WSC, SC dll lalu aduk sampai larut.
Ø masukkan
pestisida yang berformulasi EC lalu aduk sampai larut.
Ø baru masukka
perekat, perata, penembus dll.
7. Perhatian!! Setelah anda mencampur pestisida seperti urutan
no 6 diatas ada
hal lain yang perlu diperhatikan. Jangan menggunakan campuran pestisisida
yang larutannya menggumpal dan atau mengendap. biasanya campuran pestisida yang
mengendap atau menggumpal jika diaplikasi ke tanaman akan bisa merusak tanaman
atau terkadang tidak berfungsi sama sekali.
8. Ada tips tambahan yaitu bahwa pencampuran insektisida
golongan piretroid sintetik dengan insektisida golongan organophospat akan
meningkatkan efikasinya, ibaratnya 1 + 1 = 3. Tapi jangan mencampur insektisida
golongan organophospat dengan golongan karbamat karena akan menurunkan
efikasinya ( 1 + 1 = 1).
Semoga dengan tulisan dari saya ini bisa memberikan manfaat bagi pembaca semua
yang akan mengaplikasi pestisida dan bisa memberikan sedikit pencerahan bagi
yang sedang mencampur pestisida. Dan harapan dari saya semoga artikel ini bisa
menyumbangkan keberhasilan bertani bagi petani.
0 komentar:
Posting Komentar